.

JAMBU BIJI YANG KAYA MANFAAT


Apakah kalian mengenal buah yang bernama jambu biji? Buah yang termasuk ke dalam jenis jambu-jambuan belakangan ini sangat digemari masyarakat karena kegunaannya. Tak heran, bila musim panen tiba, jambu biji banyak dijajakan di pinggir jalan, pasar-pasar tradisional, dan pasar swalayan.

Vitamin C Lebih Tinggi dari Jeruk

Buah jambu biji ini juga terkenal karena kandungan vitamin C yang tinggi. Menurut Prof. Dr. Made Astawan, ahli teknologi pangan dan gizi, jambu biji memiliki kandungan vitamin C 87 miligram (mg) dalam tiap 100 gram (g). Bandingkan dengan jeruk manis yang mengandung vitamin C 49 mg dan lemon yang hanya mengandung 10,5 g vitamin C. Wow, tinggi sekali ya, vitamin C dalam jambu biji!

Lalu, apa kegunaan vitamin C? Untuk tubuh kita, vitamin C berfungsi sebagai zat antioksidan. Zat antioksidan mengatasi kerusakan-kerusakan yang terjadi dalam tubuh dan memperkuat ketahanan tubuh terhadap penyakit. Dengan mengonsumsi vitamin C yang cukup, kita tidak mudah terserang penyakit seperti, flu, batuk, demam, sariawan, serta gusi berdarah.

Nah, karena kaya vitamin C, jambu biji dapat digunakan sebagai sumber utama kebutuhan vitamin C. Mengonsumsi jambu biji seberat 90 g tiap hari sudah bisa mencukupi kebutuhan vitamin. Tubuh kita pun lebih bugar dan sehat!

Memperlancar Buang Air Besar

Apakah kalian sering mengalami masalah buang air besar? Mungkin kalian kurang mengonsumsi serat! Konsumsi serat pangan orang Indonesia masih rendah, yaitu 10 g tiap hari. Padahal, seharusnya kita butuh 20—30 g tiap hari.

Jambu biji mengandung 5,6 g dalam tiap 100 g daging buahnya. Jika kita rajin meminum beberapa gelas jus jambu setiap hari, selain mendapat asupan vitamin C yang cukup, buang air besar juga menjadi lancar.

Jambu Biji dan Demam Berdarah

Belakangan terdengar kabar bahwa jus jambu dapat menaikkan kadar trombosit dalam darah yang menurun drastis karena virus demam berdarah dengue (DBD). Sayangnya, belum ada penelitian yang dapat membuktikan hal tersebut.

Akan tetapi, ternyata jambu biji memiliki hubungan dengan demam berdarah. Hasil penelitian yang dilakukan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dengan Fakultas Kedokteran dan Fakultas Farmasi Universitas Airlangga menyatakan bahwa zat tanin dalam daun jambu biji dapat menghambat pertumbuhan virus dengue dan mikro organisme lain. Hal inilah yang membuat daun jambu biji juga terkenal untuk mengobati sakit perut dan diare.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar